CIKINDO
ART GALLERY
Sentra Seni dan Kerajinan serta Pendidikan Seni di Wilayah Parung
(Gedung
Cikindo Art Gallery tampak dari satu sisi)
Sumber:
Dokumentasi Pribadi
Mendirikan
ruang kesenian di Parung yang merupakan salah satu wilayah dengan notabene masyarakat
awam seni, merupakan sebuah keputusan yang berani untuk menciptakan ruang
public dibidang kreatif. Berawal dari sebuah sharing pengalaman dan
pemberian saran terkait rencana pengembangan ruang pasif ini, tersusunlah
sebuah konsep Gallery dengan multifungsi.
(Salah
satu ruang multifungsi yang sedang dijadikan ruang pameran dan seminar )
Sumber:
Dokumentasi pribadi
Dengan
bermodal semangat gotong royong dan sikap optimisme para seniman dan inisiator
ini, lahirlah satu nama ruang kreatif baru yaitu “Cikindo Art Gallery” yang
berlokasi di Jl. Sawangan Elok, RT. 02/06 Jati Parung, Bogor. Kata Cikindo
sendiri merupakan sebuah akronim dari penggubahan kalimat “Cipta Karya
Indonesia”. Nama tersebut diambil sebagai wujud kepedulian para inisiator untuk
turut serta dalam mengenalkan seni kepada masyarakat sekitar yang diwujudkan
dalam sebuah kata “Cipta”. Dengan kata lain nama tersebut diambil atas dasar
keinginan yang kuat para inisiator, untuk turut serta memulai mencipta sebuah
wadah kesenian. Dengan segenap harapan bisa menjadi tempat yang bermanfaat bagi
masyarakat Parung, Bogor khususnya serta dalam cakupan yang lebih luas lagi.
(para
pekerja sedang bergotong royong membersihkan halaman depan bangunan Cikindo Art
Gallery)
Sumber:
Dokumentasi pribadi
Bermodal
optimisme para inisiator untuk bisa menciptakan sebuah wadah sampai kepada
memberikan sumbangsih berupa pengetahuan tentang kesenirupaan. Berbagai
programpun mulai dirintis oleh para seniman pembentuk Cikindo Art Gallery.
Dengan dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak, Lembaga juga para pelaku
seni di parung dan luar parung, terbentuklah beberapa program rutin diantaranya
:
Berkarya Bersama
sebagai wadah untuk menjaga produktifitas dalam berkreasi juga sarana
penyambung tali silaturahmi antar seniman, maka para inisiator Cikindo Art
Gallery menyelanggarakan sebuah program rutin yaitu berkarya bersama. program
ini tidak terikat waktu dan lebih fleksibel. Hampir disetiap harinya beberapa
seniman hadir untuk berkarya bersama. Pelaku seni yang berasal dari berbagai
wilayah ini berkumpul dan saling sharing pengalamannya dalam proses mencipta.
Hingga lahirlah berbagai karya baru.
(Berkarya Bersama di Cikindo Art Gallery)
Sumber: dokumentasi pribadi
Cikindo Art Competition
Sebagai satu upaya untuk mengembangkan potensi anak-anak diwilayah
parung. Para inisiator cikindo art gallery menyelenggarakan lomba bagi anak
usia dini (tk dan sd) dlam menyambut hari-hari bersejarah di Indonesia. Seperti
lomba menggambar dalam meperingati tujuh belas agustus di 2019 misalnya. Terlihat antusias para anak-anak
yang Nampak bersemangat mengkuti lomba menggambar dan mewarnai yang
siselenggarakan secara gratis atau cuma-cuma tersebut.
(peserta lomba dalam
peringatan hari kemerdekaan di CAG)
Sumber: Dokumentasi pribadi
Cikindo Art Class
Kelas seni sendiri merupakan salah satu program yang diusung demi
mengembangkan potensi para remaja di daerah parung dan sekitarnya. Dimana dalam
program kelas seni ini sendiri para insiator pembentuk cikindo art gallery yang
notabenenya memiliki latar belakangs sebagai seorang guru seni. Turut memberkan
sumbangsih pengetahuan tentang dunia kesenirupaan. Dalam kegiatan ini, terdapat
seorang mentor atau lebih yang nantinya akan berperan sebagai fasilitator yang
membantu mengarahkan potensi atau kemampuan remaja suka seni. Adapun program
ini dilaksanakan setiap hari sabtu di selasar CAG.
(Kelas seni yang merupakan
program rutin CAG)
Sumber: Dokumentasi Pribadi
Program ini sudah berjalan, meskipun antusias pada program ini belum
maksimal. Namun para inisiator CAG tetap optimis untuk memeberikan pembelajaran
berupa pengalaman dalam berkesenian, dengan tujuan mengenalkan seni kepada
masyarakat. Sehingga diharapkan bias muncul generasi kreatif bagi masyarakat
parung. Dan memunculkan jiwa apresiasi dan kecintaan atau sikap menghargai yang
baik terhadap suatu karya seni.
(Fajar sidiq sedang memberikan arahan
dalam workshop membuat topeng kertas)
Sumber: Dokumentasi pribadi
Workshop Kesenian
Salah satu event workshop pertama yang terselenggara di Cikindo Art
Gallery adalah workshop membuat karya Makrame. Makrame sendiri merupakan suatu
karya seni yang dihasilkan dengan Teknik simpul-menyimpul benang. Workshop yang
dipimbpin oleh Safa’at sebagai pematerinya, bertujuan untuk melatih para calon
pemateri baru untuk memberikan arahan di beberapa anak yatim dan piatu dalam
Lembaga pengukir senyum.
Para calon pemateri diarahkan untuk memahami Teknik-teknik dasar dalam
membuat karya seni kerajinan makrame. Adapun Teknik yang dipelajari dalam
workshop kali ini adalah simpil tunggal, simpul ganda dan simpul gordin.
(para pembimbing sedang mendapat
arahan tentang membat seni Makrame oleh Safa’at)
Sumber: Dokumentasi pribadi
Workshop yang baru-baru ini kita laksanakan adalah Workshop membuat
topeng dari limbah kertas. Salah satu itikad baik menyoal pengolahan limbah
kertas yang terkadang terbuang begitu saja. Dalam workshop yang di pimpin oleh
Fajar Sidiq sebagai pematerinya, kami mengubahnya menjadi suatu karya seni,
yang memiliki nilai estetis. Workshop
ini dilaksanakan pada hari Minggu 1 Maret 2020 di Selasar Cikindo Art Gallery.
Workshop yang diikuti oleh pesrta dari berbagai kalangan ini memberikan suasana
kebersamaan di Galeri tersebut. Semua peserta tampak antusias mengikuti
kegiatan workshop hingga akhir. Kegiatan positif yang rutin dilaksanakan setiap
Minggunya ini menjadi salah satu program penting di ruang kreatif Cikindo Art
Gallery.
(Suasana kebersamaan
para peserta dalam workshop membuat topeng dari kertas)
Sumber:
Dokumentasi pribadi
Proses perkembangan fasilitas serta segala pendukung
kemajuan ruang publik masih terus berlangsung di Cikindo Art Gallery. Dengan
segenap harapan bisa menjadi sentra seni dan kerajinan hingga Pendidikan
kreatif bagi masyarakat. Tentunya hal
ini tidak luput dari itikad baik para pelaku seni serta orang-orang yang penah
terlibat dalam pembentukan serta
pengembangan Cikindo Art Gallery ini. ***
_Safa’at uyeh
Comments
Post a Comment